Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda, “Dua mata yang tidak akan terkena api neraka, yaitu mata yang menangis karena takut kepada الله dan mata yang berjaga di jalan الله. (HR Tirmidzi). Inilah tangisan hakiki, menangis karena الله, yang atas izinNya akan menyelamatkan kita dari siksa neraka.

Sementara nanti Penghuni Neraka menangis dan berteriak meminta pertolongan lantaran pedihnya penderitaan, kesengsaraan, kengerian, dan kehinaan yang menimpa mereka.
Itulah balasan yang setimpal atas amal-amal buruk yang mereka kerjakan saat berada di dunia. Mereka menangis hingga habis air matanya, kemudian tangisan itu pun berganti menjadi darah.

Abu Musa al-Asy’ari رضي الله عنه berkata :
“Menangislah kalian, sesungguhnya para penghuni Neraka itu menangis, padahal tidak ada yang merasa kasihan dengan tangisan mereka. Karena itu menangislah sekarang, karena tangisan kalian saat ini masih dikasihani”
(Az-Zuhd no. 1101 oleh Imam Ahmad)

‎اَللّهُمَّ ارْزُقْنَا عَيْنَيْنِ هَطَّالَتَيْنِ تَشْفِيَانِ القَلْبَ بِذُرُوْفِ الدَّمْعِ مِنْ خَشْيَتِكَ

Ya الله … Anugerahkan kepada kami dua mata yang banyak meneteskan air mata, yang dapat mengobati hati ini dengan air mata lantaran rasa takut kepadaMu…