Pendahuluan
Alhamdulillah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam, yang telah memberikan kita nikmat iman, kesehatan, dan kesempatan untuk berkumpul di masjid ini dalam keadaan selamat. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya.
Saudaraku, hari ini kita berkumpul untuk melaksanakan ibadah shalat Jumat, yang merupakan kewajiban bagi setiap Muslim. Pada kesempatan yang mulia ini, saya ingin mengajak kita semua untuk merenungkan makna dan keutamaan Hari Jumat serta bagaimana kita bisa memuliakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Keutamaan Hari Jumat
Hari Jumat adalah hari yang penuh berkah dan keutamaan. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT telah menjelaskan betapa pentingnya hari ini. Di dalam Surah Al-Jumu’ah, Allah berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat pada hari Jumat, maka segeralah kamu menuju mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Jumu’ah: 9)
Ayat ini menunjukkan bahwa hari Jumat adalah waktu khusus untuk mengingat Allah, meninggalkan kesibukan duniawi, dan fokus pada ibadah. Ini adalah kesempatan untuk memperbaharui hati dan pikiran kita, kembali kepada-Nya, dan meningkatkan keimanan kita.
Rasulullah SAW juga bersabda:
“Sebaik-baik hari yang terbitnya matahari adalah hari Jumat; pada hari itu Adam diciptakan, dan pada hari itu dia dimasukkan ke dalam surga, serta pada hari itu dia dikeluarkan darinya.” (HR. Muslim)
Ini menegaskan posisi istimewa hari Jumat dalam Islam, sebagai hari yang penuh makna dan sejarah.
Memuliakan Hari Jumat
Untuk memuliakan hari Jumat, ada beberapa amalan yang bisa kita lakukan:
- Meningkatkan Ibadah:
- Hari Jumat adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah. Bacalah Al-Qur’an, terutama Surah Al-Kahf, yang dianjurkan untuk dibaca pada hari ini. Manfaatkan waktu ini untuk berdzikir dan melakukan shalat sunnah.
- Bershalawat kepada Rasulullah SAW:
- Salah satu keutamaan hari Jumat adalah diperintahkan untuk bershalawat kepada Nabi. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Perbanyaklah bershalawat kepadaku pada hari Jumat, karena shalawat kalian akan diperlihatkan kepadaku.” (HR. Ahmad)
- Marilah kita perbanyak shalawat, sebagai bentuk cinta dan penghormatan kita kepada Nabi.
- Berdoa:
- Hari Jumat adalah waktu yang mustajab untuk berdoa. Dalam sebuah hadits, Nabi SAW bersabda: “Di hari Jumat terdapat satu waktu, di mana seorang hamba yang meminta sesuatu kepada Allah, pasti akan diberikan.” (HR. Bukhari)
- Manfaatkan momen ini untuk memohon kepada Allah agar mengabulkan doa-doa kita, baik untuk diri kita, keluarga, dan umat Islam di seluruh dunia.
- Bersilaturahmi:
- Hari Jumat juga merupakan waktu yang tepat untuk mempererat hubungan dengan keluarga, teman, dan saudara kita. Saling mengunjungi, saling mendoakan, dan berbagi kebaikan akan meningkatkan rasa persaudaraan di antara kita.
- Menghindari Dosa:
- Hari Jumat adalah hari yang suci. Mari kita berusaha untuk menghindari perbuatan yang tidak baik dan memperbaiki diri. Berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik di setiap harinya adalah cara untuk memuliakan hari ini.
Penutup
Saudaraku, mari kita berupaya untuk memuliakan hari Jumat dengan sebaik-baiknya. Semoga kita termasuk dalam golongan orang-orang yang mendapatkan keberkahan di hari yang penuh rahmat ini. Ingatlah bahwa setiap tindakan kecil yang kita lakukan dengan niat yang baik, insya Allah akan mendapatkan ganjaran dari Allah SWT.
Akhir kata, semoga khutbah ini bermanfaat bagi kita semua. Mari kita akhiri dengan doa agar Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita, memberikan petunjuk dalam setiap langkah kita, dan menjadikan kita sebagai hamba-hamba yang selalu bersyukur atas nikmat yang telah diberikan.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.